Kumpulan ptk matematika smp adalah judul dari postingan kali ini. contoh ptk kali ini berjudul : MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARANMATEMATIS SISWA MELALUI PENDEKATANPROBLEM POSING DI KELAS VIII A SMP NEGERI 2 YOGYAKARTA
contoh ptk matematika untuk smp diatas, abstraknya adalah sebagai berikut.
ABSTRAK
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemampuan penalaran matematis siswa kelas VIII A SMP Negeri 2 Yogyakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa melalui pendekatan problem posing di kelas VIII A SMP Negeri 2 Yogyakarta. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan problem posing yang dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa di kelas VIII A SMP Negeri 2 Yogyakarta, (2) peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa yang dicapai di kelas VIII ASMP Negeri 2 Yogyakarta melalui pendekatan problem posing. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan
secara kolaboratif oleh guru dan peneliti. Tindakan penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data terdiri dari tes kemampuan penalaran matematis, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran dengan pembelajaran
problem posing, angket respon siswa terhadap pembelajaran dengan pendekatan problem posing dan pedoman wawancara terhadap siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan pelaksanaan tes kemampuan penalaran matematis, observasi terhadap pembelajaran, pengisian angket respon oleh siswa dan wawancara
terhadap siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan problem posing yang dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa yaitu: (1) guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menyampaikan apersepsi, (2) siswa bekerja dalam kelompok dengan bahan ajar LKS untuk memfasilitasi pemahaman terhadap materi pembelajaran, (3) siswa bersama guru membahas LKS kemudian menyimpulkan materi pembelajaran, (4) siswa menyusun dan menyelesaikan soal, (5) siswa menyajikan soal dan penyelesaian yang telah disusun, (6) siswa bersama guru membahas soal dan penyelesaian yang disajikan siswa, (7) siswa mengerjakan PR untuk memperdalam pemahaman. Peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa ditunjukkan dengan: (a) rata-rata kemampuan penalaran matematis meningkat dari kualifikasi baik yaitu 48,67 pada siklus I menjadi berada pada kualifikasi sangat baik pada siklus II yaitu 76,67, (b) rata-rata setiap indikator kemampuan penalaran matematis siswa meningkat dari siklus I ke siklus II sehingga minimal berada pada kualifikasi baik. Berdasarkan hasil analisis angket respon siswa dapat disimpulkan bahwa siswa memberikan respon positif terhadap pembelajaran dengan pendekatan problem posing. Hal ini diperkuat dengan data hasil wawancara yang menyatakan bahwa siswa tertarik pada pembelajaran dengan pendekatan problem posing.
secara kolaboratif oleh guru dan peneliti. Tindakan penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data terdiri dari tes kemampuan penalaran matematis, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran dengan pembelajaran
problem posing, angket respon siswa terhadap pembelajaran dengan pendekatan problem posing dan pedoman wawancara terhadap siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan pelaksanaan tes kemampuan penalaran matematis, observasi terhadap pembelajaran, pengisian angket respon oleh siswa dan wawancara
terhadap siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan problem posing yang dapat meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa yaitu: (1) guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menyampaikan apersepsi, (2) siswa bekerja dalam kelompok dengan bahan ajar LKS untuk memfasilitasi pemahaman terhadap materi pembelajaran, (3) siswa bersama guru membahas LKS kemudian menyimpulkan materi pembelajaran, (4) siswa menyusun dan menyelesaikan soal, (5) siswa menyajikan soal dan penyelesaian yang telah disusun, (6) siswa bersama guru membahas soal dan penyelesaian yang disajikan siswa, (7) siswa mengerjakan PR untuk memperdalam pemahaman. Peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa ditunjukkan dengan: (a) rata-rata kemampuan penalaran matematis meningkat dari kualifikasi baik yaitu 48,67 pada siklus I menjadi berada pada kualifikasi sangat baik pada siklus II yaitu 76,67, (b) rata-rata setiap indikator kemampuan penalaran matematis siswa meningkat dari siklus I ke siklus II sehingga minimal berada pada kualifikasi baik. Berdasarkan hasil analisis angket respon siswa dapat disimpulkan bahwa siswa memberikan respon positif terhadap pembelajaran dengan pendekatan problem posing. Hal ini diperkuat dengan data hasil wawancara yang menyatakan bahwa siswa tertarik pada pembelajaran dengan pendekatan problem posing.
contoh ptk selengkapnya dapat didownload disini : download ptk matematika smp.
kumpulan contoh ptk, semoga contoh ptk matematika smp diatas bermanfaat untuk sahabat guru semuanya.